Anak Iblis Pencabut Nyawa Kobe Child Murders





DuniaMenyeramkan - Tidak selamanya pembunuhan berantai terjadi karena pemicu yang terjadi yang mengganggu kesehatan mental si pelaku.
Ada juga yang memang terlahir sebagai pure evil atau murni terlahir sebagai iblis di dunia.


Pada pagi hari di 27 mei 1997, di Tainohata Elementary School dengan mengejutkan telah diketemukan potongan kepala berlumuran darah yang dipotong secara kasar dan terlihat penuh penyiksaan. Belakangan diketahui Kepala tersebut bernama Jun Hase seorang siswa disana berusia 13 tahun.
Kepala tersebut dimutilasi dengan cara yang sadis yaitu digergaji dan dalam mulutnya disumpal dengan sebuah pesan misterius.
isi pesan tersebut adalah :

"Ini merupakan permulaan dari sebuah games. Kalian para polisi cobalah menghentikanku kalau bisa. Aku sangat ingin sekali lihat orang-orang mati, alasan nya? sangat menegangkan dan menyenangkan untukku melakukan pembunuhan. Sebuah pembalasan Tuhan atas dosa-dosa manusia."

Siapa yang melakukan hal seperti ini? Secara mengejutkan polisi akhirnya berhasil menangkap seorang anak berumur 14 tahun! Tanpa di duga bocah tersebutlah yang melakukan pembunuhan tersebut. Demi keselamatan ia di masa depan, maka bocah tersebut tidak di-publikasi kan identitasnya, dia hanya di sebut sebagai sakakibara sesuai dengan alias atau nama samaran yang ia sendiri inginkan.

Artikel Menarik ini Disponsori oleh: AGEN JUDI PKV ONLINE TERBAIK

Sakakibara juga mengaku sudah membunuh seorang anak perempuan berumur 10 tahun bernama Ayaka pada tanggal 16 maret sebelumnya yang juga ia tulis pada buku harian nya:
"Aku melakukan sebuah eksperimen hari ini guna membuktikan betapa rapuhnya manusia,aku memukulnya menggunakan palu besi, saat anak perempuan itu menolehkan kepalanya kepadaku. Aku pikir aku terlalu asik memukulnya berkali-kali hingga aku tidak ingat berapa kali aku memukul kepalanya itu."

DuniaMenyeramkan Walaupun insiden ini sangat mengguncang warga Jepang dan kejahatan yang dilakukan oleh Sakakibara ini sangat serius, tapi ia tidak dijatuhi hukuman mati karena masih dianggap dibawah umur. 
Pada tahun 2004, diketahui bahwa Sakakibara yang saat itu sudah berumur 21 tahun di bebaskan karena sudah menjalani hukuman-nya.


Tapi yang lebih mengkhawatirkan dan membuat warga Jepang syok yaitu tepat setelah tiga bulan si Boy A dibebaskan, kasus yang hampir sama kembali terjadi dan berjarak kurang dari 100 kilometer tempat sakakibara menetap, Namun tidak dapat dibuktikan bahwa sakakibara-lah pelakunya.


This article was presented by :

RASAKAN Sensasi Bermain Poker ala Las Vegas !!

PinoPoker .Com | PinoPoker .ORG | PinoPoker .INFO

Promo BONUS Cachback TERBESAR 
BONUS Refferal SELAMANYA

>> Modal Kecil Dapat Menang BESAR Hanya Di PinoPoker.Org <<
Segera Daftarkan User ID nya & Mainkan Kartu Bagusnya. 
Dengan minimal Deposit hanya Rp 20.000,- 
1 user ID sudah bisa bermain 8 Permainan

• PokeR 
• AduQ 
• Capsa
• Domino99 
• BandarQ
• Bandarpoker
• Sakong
• Bandar 66 *BARU*

Kami juga akan memudahkan anda untuk pembuatan ID dengan registrasi secara gratis.
Untuk proses DEPO & WITHDRAW langsung ditangani oleh
customer service kami yang profesional dan ramah.

NO SYSTEM ROBOT!!! 100 % PLAYER Vs PLAYER

Anda Juga Dapat Memainkannya Via Android / IPhone / IPad
Untuk info lebih jelas silahkan hubungi CS kami-Online 24jam

• WA: +855 96 9787314
• BB : DCFA96C4
• LINE : pinopoker


Come & Join Us !!!

0 comments:

Post a Comment